Mercy King OH 1518 Sasis Bus Mercedes Pertama Kelas 15 Ton

Mercy King OH 1518 Sasis Bus Mercedes Pertama Kelas 15 Ton dan di Indonesia hadir kedalam 3 varian, termasuk versi XBC.

OH 1518 sendiri merupakan tipe sasis bus dengan posisi mesin dibagian belakang dengan model konstruksi sasis tipe Ladder Frame.

Baca Juga: Bagaimana Cara Kerja Klakson Basuri

Sasis bus OH 1518 ini masuk ke Indonesia pada Tahun 1988 dan kala itu kehadirannya menggantikan produk Mercedes Benz sebelumnya yaitu Mercy OH 1113 atau yang dikenal juga sebagai Mercy Prima.

Secara spesifikasi, OH 1518 ini punya Gross Vehicle Weight (GVW) berada diangka 15 Ton (15.000 kg) dan ini menjadikannya sebagai sasis bus Mercedes Benz dengan GVW terbesar pada masanya.

Meski begitu, untuk mesin yang digunakan pada sasis tipe OH 1518 ini masih sama dengan Mercy OH 1113.

Selain itu, tantangan lain yang harus dihadapi oleh Mercy kala itu, tidak lain dan tidak bukan ialah menghadapi pengaruh dari produk sasis bus merek Jepang yang terus merangsak naik menguasai market.

Sehingga hadirnya OH 1518 ini diharapkan dapat memberikan efek kejut pada pasar dan mengurangi dominasi pengaruh dari produk sasis bus merek jepang di Indonesia.

Dengan demikian, maka tidak heran jika di sasis generasi baru ini, Mercedes Benz seperti ingin benar-benar menampilkan kemampuannya dalam memahami pasar.

Sehingga tidak hanya tonase-nya yang mengalami peningkatan, tapi di sasis OH 1518 ini output power-nya juga ditingkatkan.

Sehingga mesin tipe OM366A yang terdapat di sasis OH 1518 ini dapat memuntah tenaga hingga 184 Hp.

Di OH 1518 ini juga Mercy menginstal transmisi tipe G60, 6 percepatan dengan kapasitas kompresor yang lebih besar dan disematkannya juga fitur pneumatic gearshift assist, membuat perpindahan gigi pada OH 1518 ini jadi semakin halus.

Selain menghadirkan produk baru dengan spesifikasi yang mengesankan pada masanya.

Disasis seri ini juga terlihat Mercedes seperti ingin menjangkau kebutuhan pasar lebih dalam lagi, dengan menghadirkan sasis bus OH 1518 tersebut ke dalam dua varian yaitu varian 51 dan 60.

Dimana salah satu perbedaan yang mencolok antara kedua varian ini ialah prihal dimensi sasisnya.

OH 1518 VARIAN 51/52

Memiliki panjang wheelbase antara axle depan dengan belakangnya berkisar 5.170mm.

OH 1518 VARIAN 60

ini wheelbasenya jadi lebih panjang lagi dan berada diangka 6.050mm.

Baca Juga: Fungsi Lubang Di Bus Legacy Series Produksi Laksana

Selebihnya kedua varian dari OH 1518 ini sepertinya tidak jauh berbeda mulai dari tipe mesin, output tenaga dan fitur lainnya terlihat masih sama.

Akan tetapi, untuk di versi XBC dari OH 1518 ini bisa dikatakan 180° derajat berbeda dari kedua varian OH 1518 tadi.

Dimana OH 1518 XBC ini merupakan tipe sasis” Experimental” dan hal itu sejalan juga dengan adanya Kode “XBC” pada penamaannya.

Kode XBC ini merupakan singkatan dari Xperimental Bus Chasis.

Untuk varian XBC dari OH 1518 sendiri masuk ke Indonesia sekitar tahun 2008 atau setelah 10 tahun diberhentikannya penjualan dari kedua varian normal OH 1518 sebelumnya.

Yang berhenti dipasarkan pada tahun 1998.

Kemudian secara spesifikasi, perbedaan yang paling drastis terlihat antara versi XBC dan normal dari OH 1518 ini ialah prihal dapur pacunya.

Dimana untuk diseri XBC ini, OH 1518 telah disematkan model mesin Diesel 4 silinder segaris tipe OM904LA.

Dengan output tenaga disasis ini berkisar 174 Hp atau turun sekitar 10 Hp dari tipe mesin sebelumnya (OM366A).

Meski begitu untuk torsinya mengalami peningkatan dari 590 nm jadi 675Nm, atau sederhananya naik sekitar 185 Nm dari sebelumnya.

Sedangkan untuk transmisinya juga masih menggunakan model yang sama yaitu tipe G60, 6 percepatan.

Selain ubahan pada mesin, Mercedes Benz di OH 1518 versi XBC ini juga mengupgrade tampilan area kemudi.

Sehingga OH 1518 versi XBC ini dibekali oleh Speedometer dan instrument cluster yang lebih modern lagi dari sebelumnya.

Ditambah lagi adanya Mid LCD untuk menampilkan beragam informasi penting seputar bus secara real time.

Dengan spesifikasi yang sangat gahar pada masanya, ditambah lagi sasis ini membawa nama besar Mercedes Benz, maka tidak heran jika OH 1518 ini banyak sekali peminatnya.

Bahkan saat ini masih terlihat ada operator bus yang mengoperasikan sasis bus versi XBC tipe OH 1518 di Indonesia.

Hal ini pun sukses membuat Mercedes Benz tetap berada diperingkat atas penjualan sasis bus di Indonesia padaa masanya, ditengah gempuran kencang dari pabrikan bus Jepang.

Maka tidak heran jika sasis dengan kode OH 1518 versi umum ini dijuluki sebagai “Mercy King” sedangkan untuk tipe XBC nya disebut sebagai “King Cooler”.

Baca Juga: Trijaya Union Rilis TRIUN DX Mesin Depan

Itu dia ulasan mengenai Mercy King OH 1518 Sasis Bus Mercedes Pertama Kelas 15 Ton, kunjungi selalu busdotid.com untuk melihat beragam hal menarik lainnya seputar transportasi bus.