Review Sasis Bus Hino RK Berbahan Bakar Gas di Indonesia

Review Sasis Bus Hino RK Berbahan Bakar Gas di Indonesia dan siapa saja pengguna dari sasis bus model ini.

Siapa yang tidak kenal dengan merek kendaraan komersial asal Jepang satu ini yaitu Hino, yang merupakan salah satu market leader di industri transportasi bus tanah air.

Terlepas dari kiprah bisnisnya yang cukup baik di Indonesia, taukah kamu bahwa merek kendaraan asal negeri sakura ini pernah menghadirkan bahkan memproduksi sasis bus Hino tipe RK versi bahan bakar gas untuk pasar bus Indonesia, yang mana produk sasis bus tersebut ialah RK1JSNL.

Diawal kemunculannya yaitu pada tahun 2007an, sasis bus model ini terlihat cukup banyak beroperasi pada layanan bus Transjakarta.

Dan layanan ini juga menjadi layanan bus perkotaan pertama di Indonesia yang menggunakan sasis bus produksi Hino Berbahan Bakar Gas model tersebut.

Salah satu alasan kuat mengapa Transjakarta kala itu mengoperasikan cukup banyak sasis bus merek Hino tipe RK1JSNL ini ialah merupakan bentuk komitmen Transjakarta terhadap kondisi lingkungan Jakarta.

Meski kala itu terlihat ada cukup banyak bus bersasis Hino RK1JSNL di layanan Transjakarta, namun secara nasional sasis bus berkodekan RK1JSNL ini jumlahnya tidak sebanyak sasis bus produksi Hino di seri RK, RM, RN, dan AK berbahan konvensional (Solar).

Yang mana keempat seri sasis bus tersebut, umumnya banyak dioperasikan sebagai bus dengan layanan antar kota atau kita lebih mengenalnya dengan istilah bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi).

Sejalan dengan itu, maka dapat dipastikan bahwa hanya ada beberapa perusahaan transportasi saja yang terlihat mengoperasikan bus bersasis Hino RK1JSNL di Indonesia.

Siapa saja perusahaan transportasi tersebut, Berikut beberapa perusahaan transportasi yang terpublikasikan mengoperasikan sasis bus Hino RK1JSNL.

TRANSJAKARTA
Jumlah: 60 Unit Bus

PRIMAJASA PERDANA RAYA PRIMA
Jumlah: 40 Unit Bus

EKA SARI LORENA
Jumlah: *Tidak Diketahui

Terlepas dari kepemilikan aset dan jumlah sasis bus yang dimiliki oleh masing-masing perusahaan transportasi diatas, mari kita melihat spesifikasi yang dimiliki oleh Hino RK1JSNL untuk pasar bus Indonesia.

Secara spesifikasi, Hino RK1JSNL merupakan sasis bus bermesin belakang dengan mekanisme penggerak 4×2 berbahan bakar CNG atau Compressed Natural Gas.

Dimana untuk dapur pacunya sendiri, Hino RK1JSNL didukung oleh mesin 6 silinder segaris berkapasitas 7.561 cc tipe J08C-VG.

Dan mesin model ini juga disematkan fitur Turbo Intercooler yang dapat semakin meningkatkan efek tenaga yang dihasilkan dari mesin model tersebut.

Berbicara mengenai tenaga, mesin model J08C-VG yang terpasang pada sasis bus Hino RK1JSNL ini dapat menghasilkan tenaga dikisaran angka 260 Ps dengan torsi maksimal dikisaran 760 Nm.

Tenaga sebesar itu, kemudian disalurkan dan diatur melalui transmisi otomatis 5 percepatan, sedangkan untuk sistem pengeremannya sendiri, sasis bus model ini menggunakan system pengereman udara.

Disisi lain meski secara spesifikasi terlihat berbeda dengan sasis bus Hino RK pada umumnya yang menggunakan bahan Bakar Solar, namun secara karakteristik sasis bus Hino RK1JSNL ini memiliki beberapa kesamaan dengan Hino RK8 R260.

Tampilan Beberapa Bagian Dari Hino RK1JSNL (Sumber: Haltebus com)

Mulai dari tampilan stir kemudi, instrumen kemudi dan Speedometer, jumlah baut roda, hingga model konstruksi sasis yang keduanya masih sama-sama Ladder Frame.

Terlepas dari itu semua, taukah kamu bahwa bus perkotaan yang menggunakan sasis bus produksi Hino tipe RK1JSNL ini tidak memiliki bagasi bawah kabin penumpang seperti bus antar kota kebanyakan.

Hal itu dikarenakan ruang bagasi yang ada pada bus bersasis RK1JSNL ini dialih fungsikan sebagai tempat penyimpanan bahan bakar, dimana ada kurang lebih 8 tabung CNG yang terinstal di bagian bagasi dari bus bersasis RK1JSNL.

Meski memiliki banyak keunggulan yang ditawarkan, namun kiprah dari sasis bus berbahan bakar Gas produksi Hino ini mengalami penurunan bersamaan dengan berakhirnya kontrak kerjasama antara Transjakarta dengan Perusahaan transportasi Lorena dan Primajasa.

Berdasarkan kabar yang beredar, bus dengan sasis Hino RK1JSNL yang dimiliki oleh kedua raksasa Transportasi bus tersebut pada kisaran tahun 2016 hingga 2018 keatas terlihat sudah di convert, sehingga Hino RK1JSNL milik Lorena dan Primajasa dapat beroperasi menggunakan bahan bakar solar.

Selain perubahan tersebut, kedua perusahaan ini juga kala itu dikabarkan menjual sebagian unit dari bus bersasis RK1JSNL miliknya dan buat Netizen Buz yang mengetahui perusahaan otobus apa saja yang masih mengoperasikan bus bersasis ini, Jangan ragu untuk Bagikan pendapat kamu tentang ini dikolom komentar.

Kamu juga dapat menonton versi konten videonya pada kanal youtube BUSDOTID atau melalui video berikut.

Itu dia Review Sasis Bus Hino RK Berbahan Bakar Gas di Indonesia, dan kunjungi Busdotid.com untuk mengetahui berbagai hal seputar transportasi bus.